Youtube adalah media sosial terpopuler di Indonesia dengan lebih dari 150 juta pengguna. Dengan potensi ini, banyak brand yang memanfaatkannya dengan memasang iklan di Youtube. Saat ini sudah banyak bisnis yang menggunakan YouTube Ads karena berbagai kelebihan yang ditawarkan. Salah satunya, kita bisa menentukan target audiens secara spesifik berdasarkan lokasi atau minatnya terhadap produk. Tidak hanya itu, dari sisi harga juga cukup terjangkau. Pembayarannya pun dilakukan hanya jika audiens menonton iklan sampai akhir.
Secara umum ada empat bentuk YouTube Ads, antara lain :
1. Skippable in-stream Ads
Video iklan pada tipe ini dapat di-skip (dilewati) oleh penonton. Video yang kita iklankan di tipe ini minimum berdurasi 12 detik dan maksimum 3 menit. Tepat setelah detik ke-5, tombol skip akan muncul dan dapat ditekan oleh penonton.
2. Non-Skippable Ads
Tipe YouTube ads ini berarti video iklan kita tak dapat di-skip oleh penonton. Dengan demikian, informasi iklan yang diterima oleh pengunjung akan jauh lebih lengkap.
Non-skippable ads bisa kita pilih strategi promosi yang efektif, mengingat 76% penonton cenderung melakukan skip. Sehingga, agar informasi iklan dapat diterima secara utuh, tipe ini bisa menjadi pilihan.
Non-skippable ads sendiri terbagi dalam tiga tipe, yaitu:
- Pre-roll Ads : iklan yang muncul sebelum video dimulai dengan durasi 15-20 detik.
- Mid-roll Ads : iklan yang muncul di pertengahan video atau setelah 10 menit video berlangsung dengan durasi 15-20 detik.
- Bumper Ads : iklan yang muncul di awal, tengah, atau akhir video dengan durasi paling lama 6 detik.
3. Discovery Ads
Tipe YouTube ads ini akan ditayangkan pada halaman hasil pencarian, homepage YouTube, dan di halaman terkait video yang sedang ditonton. Tipe ini memerlukan optimasi SEO agar iklan yang dipasang efektif dengan membuat iklan bisa berada di posisi teratas.
4. Non-Video Ads
Selain iklan video, YouTube juga menyediakan layanan iklan tanpa video. Non-video ads akan muncul dalam bentuk, kartu, gambar, maupun teks pada berbagai video YouTube.
Tipe YouTube ads non-video, terbagi menjadi tiga:.
- Sponsored Card Ads
Sponsored Card Ads merupakan iklan dengan bentuk gambar (kartu) yang muncul ketika penonton klik ikon “i” di pojok kanan layar video.
- Overlay Ads
Overlay Ads merupakan iklan berbentuk teks dalam box semi transparan berukuran 480×70 pixel. Jika diklik, penonton akan digiring ke landing page yang telah kita siapkan.
- Display Ads
Display Ads merupakan iklan berbentuk gambar yang akan muncul di hasil pencarian YouTube. Display Ads juga efektif untuk mengarahkan viewer ke landing page yang kita tentukan.
Dari keempat jenis Youtube Ads tersebut mana yang paling cocok untuk bisnismu?