Membangun bisnis memang tidak mudah, terutama di era persaingan yang ketat ini. Strategi bisnis menjadi hal yang penting, karena berbagai masalah bisnis datang dari kesalahan dalam menyusun strategi, seperti bisnis yang tidak memiliki target pasar yang tepat maupun media pemasaran yang kurang sesuai.
Sangat penting bagi para pelaku bisnis untuk menyusun strategi yang tepat sehingga bisnis dapat bersaing dengan kompetitor dan memiliki pertumbuhan yang pesat. Berikut ini adalah strategi marketing yang bisa anda gunakan dalam membangun bisnis.
- Memetakan garis besar dari bisnis yang dijalankan
Langkah pertama yang harus dilakukan sebelum menyusun strategi, adalah memahami garis besar bisnis anda terlebih dahulu. Anda dapat melakukannya dengan menjawab pertanyaan ini:
- Produk apa yang anda jual?
- Seperti apa pemasarannya? Online ataukah offline?
- Apakah perlu bekerja sama dengan badan lain?
- Apa kelebihan dan kekurangan bisnis ini?
- Berapa modal yang kamu butuhkan?
Anda dapat lebih mengenali bisnis yang anda jalankan dengan melakukan pemetaan.
- Menentukan target pasar
Setiap bisnis dan produk memiliki target pasar yang berbeda-beda. Target pasar menunjukkan gambaran besar karakter pelanggan, yang mencakup tiga kategori:
- Demografis. Dimana pelanggan dapat dikategorikan berdasarkan umur, jenis kelamin, jenis pekerjaan dan lainnya.
- Geografis. Pelanggan dikategorikan berdasarkan lokasi, apakah mereka dapat mengakses produk anda secara online atau offline.
- Psikografis. Yaitu berupa masalah apa yang mereka hadapi dimana produk anda menjadi solusinya. Apa kebiasaan mereka, hal yang mereka sukai dan bagaimana preferensi mereka.
- Melakukan analisis kompetitor
Untuk dapat memenangkan persaingan di pasar, anda perlu mengenali siapa saja yang menjadi kompetitor anda. Analisis kompetitor diperlukan untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan bisnis anda dibandingkan kompetitor, serta menemukan hal yang dapat meningkatkan nilai bisnis anda. Analisis kompetitor dilakukan dengan mencari informasi tentang produk kompetitor, keunikan produk kompetitor, perbandingan harga produk, serta manfaat atau bonus tambahan yang didapatkan konsumen ketika membeli produk kompetitor. Dari informasi tersebut, selanjutnya anda dapat memetakan kelemahan produk anda, untuk selanjutnya dapat ditingkatkan.
- Menentukan tujuan dan cara mencapainya
Setelah melakukan analisis kompetitor, selanjutnya adalah menyusun target bisnis anda sendiri. Tujuan strategis dapat terbagi menjadi beberapa fokus, antara lain dari produk, target penjualan, target inovasi, dan lain sebagainya. Pastikan tujuan bisnis anda memenuhi konsep SMART (spesifik, dapat diukur, realistis, relevan, dan memiliki target waktu)
- Melakukan kampanye marketing.
Langkah selanjutnya dalam strategi marketing, adalah dengan melakukan kampanye marketing. Kampanye marketing merupakan salah satu sarana utama untuk mendapatkan pelanggan. Semua unsur dalam kampanye harus sesuai dengan target pasar yang telah ditetapkan sebelumnya, mulai dari topik yang diangkat, promo yang ditawarkan, pemilihan kata dalam kalimat iklan, media yang digunakan, serta biaya yang dikeluarkan.
Saat pertama kali mencoba, terkadang kampanye marketing tidak langsung berhasil, maka perlu dilakukan trial error dengan mengubah strategi iklan untuk mengetahui mana yang mendatangkan keuntungan maksimal. Dan hal yang perlu diketahui adalah, tidak semua kampanye ditujukan untuk langsung mendapatkan penjualan. Terkadang sebuah perusahaan perlu melakukan kampanye branding terlebih dahulu untuk memperkenalkan produk ke pasar sebelum menargetkan penjualan.
- Menentukan anggaran iklan.
Tidak ada biaya yang benar-benar tepat untuk menentukan anggaran iklan. Karena anggaran ditentukan berdasarkan target yang ingin dicapai. Misal bisnis anda ingin menjual 8.000 produk per bulan, maka tim digital marketing harus terlebih dahulu melakukan trial error untuk mengetahui efektivitas kampanye yang dijalankan. Sehingga dapat diketahui, berapa persen dana yang harus dikeluarkan dari target keuntungan yang diinginkan.
- Melakukan analisis strategi.
Kondisi ekonomi, kesehatan, maupun trend gaya hidup akan selalu berubah, maka strategi yang digunakan harus terus dianalisis agar sesuai dengan kondisi pasar saat itu, agar strategi bisnis anda tidak ketinggalan jaman dan tetap menjawab kebutuhan pelanggan.
Analisis strategi dapat dilakukan dengan mengumpulkan data dari setiap kampanye yang dilakukan dan membandingkannya satu persatu untuk melihat mana yang paling efektif dan sesuai dengan analisis trend kondisi pasar. Kemudian berdasarkan analisis tersebut dapat dilakukan update strategi secara berkala.
- Evaluasi.
Langkah terakhir adalah melakukan evaluasi secara berkala untuk melihat apakah keseluruhan target bisnis anda telah tercapai. Jika target telah tercapai, maka anda dapat meningkatkan target pada periode berikutnya. Namun jika belum, maka perlu dilakukan analisis kembali setiap poin di atas.
Apakah anda telah memiliki gambaran untuk menyusun strategi marketing? Bila masih bingung, sering-sering berdiskusi dapat membantu memperluas wawasan dan memberikan ide yang tidak terpikirkan sebelumnya, atau anda juga bisa konsultasikan langsung pada ahlinya.
BEENAFIT merupakan agensi digital yang memiliki tim berpengalaman sebagai digital marketer, content creator maupun performance marketer. BEENAFIT siap membantu dalam meningkatkan bisnis anda, melalui jasa-jasa yang kami tawarkan. Kunjungi profil BEENAFIT untuk mengetahui lebih detail mengenai jasa-jasa yang kami miliki dalam membantu bisnis anda.
