Menyusun desain konten adalah proses merencanakan dan mengatur elemen-elemen visual dan tekstual dalam sebuah karya konten, seperti poster, brosur, halaman web, atau media sosial. Sebaliknya, desain konten merujuk pada elemen-elemen dalam suatu karya konten.
Ini mencakup penggunaan teks, gambar, grafik, warna, dan tata letak untuk menciptakan pesan yang menarik dan efektif. Desain konten sangat penting karena dapat mempengaruhi cara audiens menerima dan memahami informasi yang disampaikan.
Tentukan Tujuan
Pahami tujuan Anda dalam membuat konten tersebut. Apakah Anda ingin menginformasikan, menginspirasi, atau menjual suatu produk? Mengetahui tujuan Anda akan membantu dalam menentukan pesan dan gaya yang tepat untuk konten Anda.
Kenali Audiens
Pahami siapa target audiens Anda. Perhatikan karakteristik demografi, minat, dan kebutuhan mereka. Hal ini akan mempengaruhi pemilihan gaya, warna, dan bahasa yang tepat untuk menarik perhatian mereka.
Rencanakan Struktur
Tentukan struktur umum konten Anda. Misalnya, jika Anda merancang halaman web, pertimbangkan tata letak halaman, navigasi, dan hierarki informasi. Jika Anda membuat poster, tentukan bagaimana elemen-elemen seperti judul, gambar, dan teks akan ditempatkan.
Gunakan Hierarki Visual
Prioritaskan elemen-elemen dalam desain Anda menggunakan hierarki visual. Gunakan ukuran, warna, dan penempatan untuk menunjukkan tingkat kepentingan dan mengarahkan mata audiens. Elemen penting harus menonjol, sementara elemen pendukung harus memiliki peran yang lebih menonjol.
Pilih Gaya dan Tema
Tentukan gaya visual yang sesuai dengan tujuan dan audiens Anda. Apakah Anda ingin tampilan yang minimalis, profesional, berwarna, atau mungkin klasik? Pilihlah warna, font, dan elemen grafis yang konsisten dengan gaya yang Anda pilih.
Gunakan Kontras
Kontras visual membantu menyoroti elemen dan membuatnya lebih mudah dibaca atau dilihat. Gunakan kontras dalam warna, ukuran, bentuk, atau tebal tipografi untuk menciptakan perbedaan yang menarik antara elemen-elemen desain.
Pilih Font yang Sesuai
Pilihlah font yang mudah dibaca dan sesuai dengan pesan yang ingin disampaikan. Hindari menggunakan terlalu banyak font yang berbeda agar tidak membuat desain terlihat tidak teratur. Gunakan variasi ukuran dan gaya tipografi untuk mengatur hierarki informasi.
Pertimbangkan Tata Letak dan Ruang Negatif
Rancang tata letak yang seimbang dan menarik dengan mempertimbangkan ruang negatif di sekitar elemen-elemen desain. Ruang negatif memberikan jeda visual antara elemen-elemen dan membantu mengarahkan mata audiens.
Gunakan Gambar dengan Bijak
Jika Anda menggunakan gambar atau grafik, pastikan mereka relevan dengan konten dan memiliki kualitas yang baik. Pertimbangkan penggunaan ruang, komposisi, dan efek visual yang diperlukan untuk meningkatkan pesan yang ingin disampaikan.
Uji dan Revisi
Sebelum mempublikasikan konten Anda, uji desain Anda dengan melihatnya dari perspektif audiens Anda.
Menyusun perencanaan yang matang dalam desain konten, akan membantu Anda menciptakan konten yang kuat dan memikat hati para audiens. Kami dari Beenafit siap membantu Anda dalam menyusun desain konten dan handle sosial media Anda agar lebih menarik untuk mengoptimalkan potensi pemasaran online Anda.
Dengan memiliki handle Social Media yang kuat, Anda dapat membangun hubungan yang lebih dekat dengan audiens Anda, memberikan informasi terbaru tentang produk dan promosi, serta membangun kesadaran merek yang kuat.